Harry Tjan Silalahi: “Semua Pernah Menjadi Pengkhianat, Tapi Semua Juga Pernah Menjadi Pahlawan“

Harry Tjan Silalahi adalah Ketua Presidium PP PMKRI (1961-1962), dirinya juga pernah menjabat Anggota DPR (1967-1971), salah satu pendiri Universitas Trisakti, dan juga salah satu pendiri Centre for Strategic and International Studies (CSIS). Dalam simposium peristiwa ’65 dengan pendekatan kesejarahan, yang diadakan di Hotel Aryaduta Jakarta, 2016 lalu, dirinya menyampaikan sikapnya terkait peristiwa ’65. #September65 #HarryTjanSilalahi #CSIS Video Terkait: dr. Sulastomo Mantan Ketua Umum PB HMI (1963-1966): Menjelaskan Rencana PKI Ingin Membubarkan HMI Prof. Dr. Todung Mulya Lubis Menyikapi Peristiwa ’65: Dari Soal Hukum, Harapan, dan Memaafkan Prof. Asvi Warman Adam: Sejarah Peristiwa ’65, Tjakrabirawa, Pulau Buru & Soekarno Sebagai Korban Prof. Ariel Heryanto Menjelaskan dengan Jernih Peristiwa ’65 dan Tanggung Jawab Negara Persahabatan Svetlana Njoto (Anak Njoto, Petinggi PKI) & Catherine Pandjaitan (Anak ) Prof. Salim Said Menyikapi Peristiwa ’65 Sukmawati Soekarnoputri Berkisah Tentang Letkol Untung, Soeharto, dan Peristiwa ’65 Letjen TNI (Purn) Sintong Panjaitan Tentang Operasi RPKAD Paska 30 September ’65 Uraian Buya Syafii Maarif dalam Simposium Nasional Membedah Peristiwa ’65 Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo Melihat Peristiwa ’65 Dengan Jernih & Berani Berbeda Sikap Luhut Tentang Peristiwa ’65 Ilham Aidit (Putra D.N. Aidit) Buka Suara Catherine Pandjaitan Memaafkan & Mengajak Berdamai
Back to Top